Warga Bingung, Jalan Jatiwangi Cikarang Barat Longsor, Jalan Menuju ke Setu Terputus

Jatiwangi di Kecamatan Cikarang Barat mengalami longsor, menyebabkan akses utama yang menghubungkan Cikarang Barat dengan Kecamatan Setu terputus.

Jalan Jatiwangi Cikarang Barat Longsor, Akses ke kawasan MM2100- Setu Terputus.

LIPUTANCIKARANG.com – CIKARANG BART, KABUPATEN BEKASI- Jalan Jatiwangi di Kecamatan Cikarang Barat mengalami longsor, menyebabkan akses utama yang menghubungkan Cikarang Barat dengan Kecamatan Setu terputus. Warga terpaksa mencari jalur alternatif, termasuk melewati kawasan industri atau jalan kampung yang lebih jauh.

Ketua RW 01, Amit, mengungkapkan bahwa longsor terjadi pada Selasa (4/2) sekitar pukul 14.00 WIB, saat hujan deras mengguyur wilayah tersebut dan debit air di Kali Ayong meningkat.

“Kronologinya ada rembesan dari Kali Ayong, samping kawasan,” ujar Amit saat ditemui di lokasi kejadian pada Rabu (05/2). Ini dia Video nya : Jalan Terputus Akibat Longsor Jalan Jatiwangi Cikarag Barat, Akses Mm2100 – Setu Harus putar lebih jauh

Beruntung, saat kejadian tidak ada warga atau pengguna jalan yang melintas, sehingga tidak menimbulkan korban jiwa.

Longsor tersebut mengakibatkan lubang berdiameter 8 meter dengan panjang sekitar 7 meter, memutus akses ke beberapa desa, termasuk Mekarwangi, Cikedokan, Cibening, Setu, dan Cisaat.

Jalan yang longsor merupakan satu-satunya akses utama bagi warga dan pekerja menuju kawasan industri serta kantor desa setempat. Saat ini, warga harus memutar cukup jauh untuk melanjutkan aktivitas mereka.

“Ada jalur lain, tapi harus mutar lewat kampung. Jalan akses besarnya hanya ini. Anak sekolah juga jadi kesulitan karena harus mencari jalur lain,” keluh Amit.
Baca Juga Berita Kami :

1. Bupati Bekasi, Ade Kuswara, Tetapkan Status Tanggap Darurat Banjir

2. Foto Banjir parah melanda Bekasi dan Kabupaten Bekasi, Warga : “Banjir paling parah, dalam kurun waktu 5 Tahun”

Warga berharap pemerintah segera turun tangan untuk memperbaiki jalan yang longsor agar aktivitas masyarakat kembali normal.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi Dedy Supriyadi menegaskan bahwa pihaknya telah memetakan infrastruktur yang terdampak, termasuk jembatan di Jatiwangi, Cikarang Barat, yang mengalami kerusakan sepanjang 20 meter.

“Sebagai solusi sementara, kita akan menyewa jembatan besi menggunakan dana tanggap darurat (BTT), agar aktivitas masyarakat tetap berjalan,” pungkasnya.

Editor : Edy Setiady

Berita News : Walikota Bekasi Tri Adhianto : “Bekasi Hari ini Lumpuh Karena Banjir, Peristiwa Lebih Parah dari 2016 dan 2020”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Hibisc Fantasy Puncak Bogor Diperintahkan Dibongkar, Gubernur Jabar Bertindak Tegas! : “Saya Perintahkan Bongkar Sekarang juga”

Kam Mar 6 , 2025
“Disinyalir Biang Kerok Terjadi Bencana, AMBS dan Gubernur Jabar Sepakat Hentikan Aktivitas Hibisc Fantasy Puncak” LIPUTANCIKARANG.com – VIRAL – Aliansi Masyarakat Bogor Selatan (AMBS) buka suara adanya insiden bencana alam banjir bandang yang menerjang kawasan Puncak Bogor, Jawa Barat, pada Minggu (02/03/25). Sebelumnya, AMBS bersama masyarakat puncak telah melakukan aksi […]

Berita Pilihan